Buku Cerita Anak: GREY BEAR DAYS

-

Sumber: Facebook Grey Bear Days

  • Judul: Grey Bear Days
  • Penulis: Sabrinah Morad
  • Illustrator: Wen Dee Tan
  • Tema: Kesehatan Mental
  • Jumlah halaman: 32
  • Bahasa: Inggris

Saya menemukan judul buku ini di postingan yang lewatdi timeline instagram. Karena tertarik dengan temanya, saya langsung nyari versi read aloud-nya di youtube. Alhamdulillah ketemu, ada di satu channel (saja) ygy, ada di sini. Meskipun videonya tidak terlalu maksimal, namun dengan mengaktifkan subtittle, saya bisa menangkap dan memahami isi bacaannya. Mungkin, kalo anak-anak yang nonton tidak akan terlalu tertarik ya, karena sudut pengambilan video bukunya ketika dibacakan tidak full terekspos.

Ceritanya tentang seorang anak-anak laki-laki kecil bernama Little Bee yang berbahagia menjalani kesehariannya bersama sang Ibu. Namun tiba-tiba datang seekor beruang abu-abu yang membuat semuanya jadi berubah. Beruang abu-abu itu mengikuti ibunya ke mana-mana, membuat ibunya menjadi tidak bahagia, selalu diliputi kecemasan dan kesedihan. Hari-hari ceria si anak bersama sang Ibu pun ikut hilang.

Beruang abu-abu merupakan penggambaran dari depresi yang mengganggu si ibu. Agak berat memang ya memperkenalkan depresi pada anak-anak. Jadi pemilihan karakter beruang abu-abu yang menyedot segala kebahagian si ibu ini rasanya sudah bisa mewakili secara sederhana. Ibunya tidak bahagia karena diikuti oleh beruang, merasa tertekan dan takut. Kurang lebih begitu kan.

Hmm, tiba-tiba jadi ingat dementornya Azkaban yang hanya bisa diusir oleh patronus. Sementara patronus yang kuat harus dihasilkan oleh perasaan yang berbahagia. Sejatinya, kita semua tahu yang bisa mengusir kesedihan itu hanya kebahagiaan kan ya, kebahagiaan yang sesungguhnya yang bukan pura-pura atau dipaksakan.

Kisah Grey Bear Days ini happy ending dengan penyelesaian cerita yang manis menurut saya. Tidak terlalu dipaksakan tapi akan menjadi contoh bagus untuk anak-anak untuk belajar berempati.

x

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

BEKAL MAKAN ISTIMEWA

-
Langit bersih tanpa awan. Matahari bersinar cerah dan mulai terasa hangat di kulit. Suasana taman kanak-kanak itu terlihat begitu ramai. Ini memang waktunya istrahat. Bocah-bocah kecil dalam balutan seragam oranye berlarian ke sana kemari. Ada yang sibuk naik turun perosotan, ada yang asyik bermain jungkat-jungkit bersama temannya. Di dalam kelas, ada anak yang sedang menghabiskan bekal makannya sambil ditemani ibunya. Di beberapa sudut tampak beberapa ibu muda, duduk bercerita sambil memegang kotak makan plastik aneka bentuk. Beberapa menit sekali mereka akan meneriakkan nama anaknya. Lalu si anak akan berlari-lari mendekat, disuapi, kemudian lari kembali bermain bersama teman-temannya. Seorang perempuan berusia awal tiga puluhan berdiri di koridor. Mengenakan terusan sederhana berwarna hitam, perutnya terlihat membuncit. Sepertinya kehamilannya sudah memasuki trimester 3. Ia tersenyum melihat seorang bocah laki-laki yang duduk tak jauh darinya. Duduk di sebuah bangku kayu, bocah itu
Baca selengkapnya

Buku Cerita Anak : How Rude!

-
Gambar
  Sumber: quarto.com Judul: How Rude! Penulis: Clare Helen Welsh Ilustrator: Olivier Tallec Tebal: 32 halaman Bahasa: Inggris Diceritakan tentang pertemanan seekor bebek dan seorang gadis kecil. Si bebek datang bertamu ke rumah si gadis kecil. Sikapnya pada saat bertamu itu membuat si gadis kecil berulang-ulang berpikir 'How rude!'. Buku ini mengisahkan tentang 'manner', tata krama atau sopan santun sederhana, yang nyatanya penting sekali diketahui oleh anak-anak sejak dini. Bahasanya sederhana sekali, rata-rata satu kalimat perhalaman. Bagus dibacakan untuk anak-anak usia dini. Ilustrasinya juga sederhana tetapi menarik untuk dilihat, fokus pada interaksi antara si bebek dan si gadis kecil. Melihat ilustrasinya, saya jadi teringat kembali percakapan dengan teman-teman ilustrator pekan kemarin. "Kenapa ilustrasi picture book luar negeri banyak yang sederhana? Bahkan sangat sederhana sekali sampe saya mikir saya juga bisa gambar begitu, haha." Kata salah satu i
Baca selengkapnya

Buku Cerita Anak: TURTLE AND TORTOISE ARE NOT FRIENDS

-
Gambar
  Sumber: https://id.pinterest.com/pin/423479171213047760/ Judul buku: Turtle and Tortoise are Not Friends  Penulis: Mike Reiss Ilustrator: Ashley Spires Jumlah halaman: 32 Usia pembaca: 4-8 tahun Publisher: HarperCollins Tahun terbit: 2019 Buku ini menceritakan tentang kura-kura dan penyu yang hidup bersama di kebun binatang selama puluhan tahun tapi tidak berteman. Alasannya karena merasa berbeda jadi tidak mungkin berteman. Sampai suatu ketika keduanya sama-sama dalam keadaan terbalik, dengan cangkang di bawah dan kaki di atas. Bertahun-tahun seperti itu, akhirnya keduanya memutuskan untuk saling bekerja sama dan bisa kembali ke posisi normal lagi. Pada akhirnya keduanya pun menjadi sahabat. Bagian-bagian hiperbolanya sungguh menghibur buat saya. Mereka tidak berteman selama ... 14 tahun! Terus pas ada bola yang terlempar masuk ke kandangnya, dua-duanya saling berebut. Penyu yang akhirnya sampai duluan di bolanya setelah ... 14 tahun! Pas naik bola, penyu jatuh terguling dengan posi
Baca selengkapnya